Palembang, 8 Agustus 2025 – Program Studi (Prodi) Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IQT), Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, baru saja menyelesaikan Audit Mutu Internal (AMI) secara menyeluruh. Kegiatan yang berlangsung intensif pada Kamis, 7 Agustus 2025 ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan langkah strategis dan bekal awal yang krusial bagi IQT untuk mengakselerasi pencapaian visi keilmuannya yakni, unggul dan terkemuka di Asia Tenggara dalam penguasaan Ilmu Al-Quran dan Tafsir yang kontekstual berbasis integrasi keilmuan dan kearifan ke-Indonesiaan.
AMI, sebagai salah satu proses penjaminan mutu internal perguruan tinggi, digelar dengan ketat oleh tim auditor internal UIN Raden Fatah Palembang yang independen. AMI untuk Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir kali dilakukan oleh Dr. Ali Imron, M.Ag. dan Dr. Tutut Handayani, M.Pd.I. Proses audit mencakup pemeriksaan mendalam terhadap seluruh aspek penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi di Prodi IQT. Tim auditor mengevaluasi kesesuaian antara dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) seperti Standar Mutu, Manual Mutu, dan Standar Prosedur Operasional (SPO), dengan implementasi nyata di lapangan. Fokus utama meliputi kurikulum dan pembelajaran yang berorientasi pada perkembangan keilmuan kontemporer dan kebutuhan global, penelitian dosen dan mahasiswa yang inovatif dan berdampak, serta pengabdian kepada masyarakat yang relevan dengan nilai-nilai Al-Quran.
“Hasil AMI ini merupakan cermin objektif bagi kami sekaligus peta jalan yang sangat berharga,” tegas Kaprodi IQT, H. John Supriyanto, MA, seusai penutupan audit. “Kami menyambut baik semua temuan, baik kekuatan yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan, maupun area perbaikan yang menjadi fokus kami ke depan. Sinergi dengan tim auditor yang kompeten seperti Dr. Ali Imron dan Dr. Tutut Handayani memberikan nilai tambah bagi peningkatan mutu prodi kami,” ujarnya.
Bagi Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (IQT), narasi ‘menuju rekognisi internasional’ bukan sekadar slogan, melainkan komitmen nyata. Hasil Audit Mutu Internal (AMI) ini dievaluasi dan dianalisis secara mendalam untuk menilai sejauh mana kesiapan program studi dalam memenuhi standar mutu yang diakui di tingkat nasional maupun internasional. Hal tersebut mengingat aspek penilaian yang mencakup implementasi Outcome-Based Education (OBE) yang sejalan dengan tuntutan kualifikasi global, pencapaian standar publikasi internasional, penguatan kolaborasi riset lintas negara, peningkatan kompetensi bahasa asing—khususnya Arab dan Inggris—bagi dosen dan mahasiswa, serta ketersediaan fasilitas pendukung berstandar internasional.
Dekan FUSHPI, Dr. Abu Mansur, M.Pd.I., menyatakan dukungan penuh. “Prodi IQT memiliki potensi dan keunikan yang luar biasa untuk go-international. Keikutsertaan auditor berpengalaman dalam AMI ini memperkuat validitas evaluasi kami. Hasil audit menjadi dasar bagi fakultas dan universitas untuk memberikan dukungan strategis, baik dalam penganggaran, pengembangan SDM, maupun fasilitas, guna memastikan IQT siap bersaing di kancah global,” ujarnya.
Tim auditor yang terdiri dari Dr. Ali Imron, M.Ag., Dr. Tutut Handayani, M.Pd.I., dan anggota lain, menyampaikan apresiasi atas kesiapan dan keterbukaan Prodi IQT selama proses audit. Rekomendasi perbaikan yang konstruktif diharapkan dapat segera ditindaklanjuti melalui rencana aksi yang terukur.
Dengan dituntaskannya AMI ini, Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir UIN Raden Fatah Palembang telah meletakkan batu pertama yang kokoh untuk mendukung visi UIN Raden Fatah Palembang menuju kampus terekognisi internasional. Komitmen menjadikan hasil audit sebagai pemicu perbaikan berkelanjutan menjadi kunci mewujudkan cita-cita sebagai pusat keunggulan kajian Al-Quran dan Tafsir yang bersinar di kawasan Asia Tenggara. (ash)